Give Thanks with a grateful heart,Give Thanks Because He's Given Jesus Christ His Son, Give Thanks, And Now, Let The weak say I am Strong, Let the poor say I am Rich because of what The Lord has done, For us

Selasa, 18 November 2014

BBM Naik susu tak terbeli (alasan aja buat nulis, kan udah lama vakum :D)

Sebenarnya aku tuh termasuk orang yang apatis yang gam au ambil pusing dengan apa yang sedang orang pusingkan, tapi sepertinya aku mau berkomentar sikitlah tentang kenaikan bbm (kadangkadang bolehla ya), aku sih sebenarnya kurang setuju dengan kenaikan bbm, yaialah berarti semua harga pada naik, harga bedak, harga makanan dan ongkos (ya ngerasa bgtlah soalnya saya hobi jalan2 :D),  tapi disatu sisi aku sih setuju setuju aja kalau untuk kebaikan mengapa tidak, ya aku yakin banget kalau kenaikan bbm ini pasti udah dievaluasi gak asal dibuat, dan pasti untuk kepentingan orang banyak. Kalau aku sih bisanya cuman komentar aja :D. Ada yang bilang mengapa harga bbm diindo malah naik padahal diluar negerikan lagi turun, menurut logis (bukan fakta, soalnya jarang banget nonton tv :p) harga minyak turun di pasar dunia tapi bukan berarti lebih rendah dipasar duniakan? Nah kemungkinan yang baik akan diadakan penyesuaian antara harga minyak dunia dan harga minyak di indo, karena jika di indo lebih murah maka ada kemungkinan penyelundupan minyak dari indo keluar, dan ini pasti bukan dilakukan oleh orang kecil, pasti orang besar dan berpengaruhlah yakan yang diuntungkan siapa? Orang besarkan.

Trus alas an kemungkinan lainnya adalah  itu kenaikan harga bbm mau dialihkan ke kartu pintar dan kartu sehat, oug bgt bagus dong, yang penting emang tepat sasaran, karena biasanya en sebelumnya ya, banyak benar program program pemerintah yang dikhususkan buat rakyat kecil, lah tapi kenyataannya tidak begitu, karna pernah ada tetangga saya, opung-opung udah tua banget, tapi dia ga dapat tuh BLT (itu jamannya pas ada BLT), nah ada yang hidupnya terbilang lumayanlah (ga kaya-kaya amat) malah dapat bantuan :D, aku jadi bingung gimana sih kepala desanya mendata. Tapi itu masih salah satu contoh, semoga gak ada contoh lainnya. Tapi sekarang aku ga tetanggaan lagi sama opung itu, ga tau lagi gimana kabar opung itu sekarang. Jadi kalo emang tuh kenaikan dialihakan ke kartu pintar en akrtu sehat serta tepat sasaran, itukan program baru jadi perlu dana, lah mungkin salah satu hal yang dapat dilakukan ya naikkan bbm (asalkan ga lebih tinggi diindokan drpd harga pasar dunia :D). nah jika kebutuhan pokok (kesehatan dan pendidikan, karena kalo sembako kan bias dihasilkan dengan wilayah kita yang sebagian besar pertanian/ dari kita untuk kita) sudah dapat dipenuhi maka tingkat kesejahtaraan rakyat bias ditingkatkan, mengapa aku cuman mandang dari sisi ininya aja? Ya iya karena Indonesia cukup kaya dan subur, hanya yang kurang ya sdmnya, sdm yang benar yang kurang bukan sdm yang pintar aja, nah kalo sdmnya udah dibenari khsuusnya aklaknya, dan terbentuklah orang-orang yang sehat jasmani dan rohani, cakap ilmu, cakap hati maka lapangan kerjapun dibuka oleh orang-orang cakap tersebut, ya bukan dalam bentuk perusahaan aja ya, misalnya pertanian modern, dll.

 Sebenarnya mau bbm naik kek, saya rasa hanya sedikit masyarakat kecil yang ngerasanya banyakan ngerasanya ya orang menengah keatas, karena banyakan mereka yang menikmati subsidi eh harga bbm murah, mereka yang punya mobil, mereka yang punya perusahaan dll, orang kecil hanya sedikit merasakan karena memang udah kejepit kian :p, ya memang sih ujung-ujungnya mereka bakalanditekan dengan alas an yang diatasnay ditekan harga dari atas, tapi harga minyak non subsidikan emang udah jauh diatas subsidi (setelah kenaikan sekarang) nah mereka bilang karna harga bbm naik biaya produksi jadi naik, lah emang mereka gunain bbm subsidi ya selama ini. Sebenarnya ada juga yang mana media udah menginformasikan harga bbm bakal naik, harga kebutuhan pokok udah dinaikkan deluan sama pedagang, atau mungkin sama tengkulak (kalau petani palingan ikut aja, kalo toke bilang harga naik iya, kalo toke bilang harga turun juga iya) Jadi kenaikan harga adalah ulah para pelaku kejahatan pasar, yang kadang-kadang dengar info harga bbm naik, mereka langsung naikkan harga padahal harga belum naik. Jadi jika emang harga bbm naik, oke oke aja asalkan diperhatikan buat masyarakat yang benar benar miskin, yang hanya mengandalkan tenaga (buruh kasar), gak punya lahan dan modal.

Okey itu sekilas sendau gurauan ku (komentar gak penting, gak buat dipikirin, hanya untuk dikeluarkan sekedar uneg-uneg) aku sih berharapnya agar kita semua bias lebih berpikir positif, karena toh gimanapun juga kalo dicari-cari sisi negatifnya pasti selalu ada, kalo kita berpikir positif, rejeki murah, hatipun senang, wajah berseri dan yang lain juga berkata iya juga ya), tetap bersyukur harga naik daripada barangnya gak ada. Saat sesuatu itu lebih maal pasti disitu kita bias lebih menghargai sesuatu itu, gw yakin benar pasti orang sangat dengan hati-hati menyimpan berlian/ mutiara mahal daripada imitasi (hubungannya?)

ttd

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

I need ur coment guys/Gals
plis coment here